25 April 2006

Perfectionist

Mbak Andian, mengutip dari suatu artikel yang ditulis oleh psycholog, cerita kalo 'perfectionist' adalah salah satu kelemahan manusia yang justru bisa menjadi kelebihan di some extents. Mungkin bener juga karena seseorang yang mempunyai jiwa perfectionist tend to do every single thing perfectly. Dari beberapa kasus yang pernah aku dengar malahan seseorang yang perfectionist bisa saja mengorbankan kesenangan dirinya sendiri ataupun bahkan mengorbankan orang lain demi mendapatkan hasil yang perfect. Mungkin dengan hasil yang perfect itu bisa diperoleh banyak hal yang lebih tinggi tarafnya, iya sih jadi lebih bangga atau 'puas'.
.
Seperti selalu ada bayang-bayang bahwa saya ingin selalu kelihatan 'beda tapi lebih baik' di mata banyak orang. Seperti selalu ada passion bahwa tidak ada yang salah dari yang saya lakukan, karena saya mengerjakannnya dengan totalitas sebagaimana seharusnya. Seorang yang perfectionist menekan dirinya dan lingkungannya untuk menjadi seperti yang dia lakukan, karena itulah yang perfect! Seorang yang perfectionist kadang membuat sesuatu yang simple menjadi complicated sendiri. Hanya ada hitam dan putih.
.
However, psycholog tersebut kan masih mengatakan bahwa perfectionist adalah suatu kelemahan. Itu artinya, under most circumstances, menjadi seorang yang perfectionist tidak lebih memberikan kontribusi yang positif terhadap performance kita, tetapi lebih berpotensi merugikan diri kita sendiri. Apalagi kalo diri kita ini selain perfectionist, juga kombinasi dari seorang yang mudah tersinggung, pemikir atau mendahulukan apa yang dilihat orang lain atas diri kita. Karena, seperfect apapun pekerjaan, manusia bukan Tuhan yang Maha Perfect. Hasilnya, tetap Tuhan yang merencanakan dan memberikan.
.
Menjadi seorang perfectionist, perlu dikombinasikan dengan menjadi seorang yang 'ikhlas'. Yaitu, seorang yang bisa menerima keadaan dan lingkungan yang tidak selamanya bisa mendukung dia untuk melakukan sesuatu dengan perfect, dan seorang yang bisa menerima bahwa apa yang diberikan Tuhan adalah yang selalu terbaik untuk dia. Tidak selamanya yang perfect adalah perfect. I personally think that there is no black and white unless surga dan neraka di kenyataan kehidupan ini. Bagiku, hidup adalah semua warna, seperti bias sinar matahari dari sebutir permata. Dan manusia adalah permata itu sendiri, berlapis dan bersiku-siku.
.
Mungkin, jadilah seperti perfectionist, tapi perceiver/ikhlas. Dan ini adalah kombinasi yang tidak mudah dan hanyalah dengan percaya kepada kesempurnaan Allah kita bisa belajar menjadi seperti ini. Anyway, hidup masih selalu berproses. Belajarlah!
Dedicated to Migo.

16 April 2006

Bondi Beach

Mumpung liburan, pengen lihat seperti apa sih Bondi Beach yang terkenal itu.... heemm.... ternyata pantai-pantai di Indonesia lebih bagus lho... cuma, di sini fasilitas umum terawat dan ga ada pedagang asongan... hehehe....

15 April 2006

Kamu udah kerja ya? udah!!

First of all, gimana cara dapat kerja? jawabnya adalah: berusaha dan easy going. Usaha yang dapat dilakukan antara lain: cari info lewat koran, buletin, job online, lewat agen atau datang langsung ke employers. Jangan asal grapping! Pikirkan dulu waktu luang yang ada, persyaratan kerja/kerjaannya seperti apa, bikin CV, dan yang penting juga siapkan contact detail, seperti telepon/email. Easy going aja dengan hasilnya. Enggak "sak deg sak nyeg" lamaran kita diterima. Bagaimanapun berkualitasnya kita, kalo bukan rejeki ya... bukan untuk kita. Aku sendiri dapet kerjanya ga sengaja banget dan tidak terencana. Tadinya cuma jalan-jalan ke Bondi Junction, minggu pagi bersama suami yang baru dateng... hiks...hiks... ceritanya salah masuk counter, terus iseng-iseng nanyain lowongan kerjaan, tanpa tau kerjaan yang mau aku lakukan di sini, lol.

Si boss nanya: [B] "What can you do?",
aku jawab: [E] "eemm.... well, what can I do here?" (stupid banget ga sih..), I'm a student, I can learn, tell me what I can do here
[B] "can you sew?",
[E] "what? sewing by machine?",
[B] "yes, yes... of course by machine, how bout cutting, making pattern, measuring?",
[E] "hah...emm...no no no I can't, but I can hand-sew, like fixing buttons or something simple",
[B] (smile) no way... even fixing button, we use sewing machines here.. he he he",
[E] well, actually, long time ago when I was at senior high school, I learned bout that, but I'm not sure that now I still can do it perfectly",
[B] "eemm....long time ago... no no no... we deal with expensive garments here, we can't employ you",
[E] "eem... okey then... but what if you give me chance to try your sewing machine and see what's happened then",
[B] yes... yes... please come in here, you can try as you want, here here... let me see...
[E] bleg...kok mesine beda ma yang di Indo?? udah elektroniks abis, tapi pe-de aja, sok tau, weks... later on.... "this machine is totally different madam with what it's in my country"
[B] "all australian sewing machines is just like this, you know... hehehe...."
[E] "I know, first, we should lift this up, but there's a tool to do so, emm...how... (aku nyoba-nyoba alatnya)"
[B] "use your knee... look at this... do this...this.... carefull... try to do slowly...." huh...hu... no...no...no.... you can't sew you know"
[E] "yes I know... b'cos this is different and have been long time ago... no worries, I'm sorry for bothering you... I know I can't"
[B] "No..no... dosn't matter... where are you from?"
[E] "I'm from Indonesia, I'm studying here for my masters"
[B] "hhuumm.....you're good, it's not easy working here.... hheemmm.... but I like you... you looks honest pepole. You can't do and you said you can't. I like it, it's not easy to find honest person like you... and I need honest one to help me here, like cashier, typing dockets, organise garments, deliver garments to shops like david jones, hugo boss, tarocash, farage, jag, jeanswest, review in myer, versace and many many more... there are our client in this shopping center, do you understand?"
[E] "yup, like this...this... (memparaprasekan apa yang dia jelasin)
[B] "good...good... but we are just a small busniss, I can't give you much money in the near period, I only give you $$$ ph, if you don't mind. you can work everyday, here. We are opened 7days a weeek. do you have TFN?"
[E] "yup, I have TFN, but eeemm....emm....'some amount' dollars per hour? eemm.....eemmm... (kok dikit ya...gak papa lah buat coba2) okey.... I'm trying first, but only for part time working because I'm a student now"
[B] "okey....you can come and try and I'll train you, and see how you can work here... oke... come tomorrow, around 11am, okey"
[E] "okey....see you tomorrow, bye..."

what is essential that you can draw from this conversation? up to you to think about, however, ini pengalamanku, bukan berarti hal yang sama akan terjadi pada orang lain. Kisah ini sepenuhnya disutradai oleh Tuhan, aku aja ga habis pikir tentang apa yang baru takceritain di atas. Apalah arti diriku ini di antara berbagai kerumitan dunia... ceileh....

To sum up, aku kerja di Looksmart Alteration, the biggest alteration in Australia. Belum tentu pekerjaan yang sepertinya 'mudah' ini, mudah dilakukan. Dua minggu pertama, kalo aku buat kesalahan atau sering tanya, masih dianggap wajar oleh mereka. Suatu saat, karena aku sering buat kesalahan, setiap kesalahan dituduhkan ke aku. Hiks...hiks...huaa....huaa....huaa.... bener. gara-garanya, ada alterer yang lupa gak nyimpen receipt celana dari armani, yang dia alter, soalnya, para alterer kan selain dibayar berdasarkan jam, juga dibayar berdasarkan garments yang di alter, begitu... jadi dia merasa rugi kali ya... dan aku yang disalahin? loh kok bisa? Mungkin dia lagi kesussahan uang (*positive thinking*). La wong salah dia sendiri lupa ngambil tu receipt. aku mempertahankan diri dong... masa dia jawab, karena aku nggak ngingatin kalo garment itu urgent untuk dialter, jadi dia buru2 karena pihak d-j udah telpon... gubrak... sebel banget dan semua orang juga ikut2an sewot karena bos-ku ceriwisssss............. yo weeesss......

minggu ketiga dan keempat, aku udah berfikir mau keluar aja. Tapi, gak tau ya.... selagi aku berfikir mau keluar, kok mereka sekarang kalo negur aku dengan pelan2 dan bilang: "I say this not because you make a mistake, dont think that...bla...bla... relax while you're working here, you're good...don't worry, this is just about time". I answered: yes, I always do my best, Lilian, trust me, thanks. emm....jadi mikir nih.... keluar ga ya??

aku bilang: enggak ah... aku bertahan aja. aku belajar banyak hal di sini, seperti:

1. Listening&speaking comprehension. Aku yang mengurusi customers yang datang dan pergi gak pernah berhenti (lariiiisss......bgt), dan mostly, aussie... ada yang aksennya jelas ada yang berdengau... banyak banget kejadian lucu atau memalukan sewaktu berinteraksi dengan customers....dan aku berani bilang kalo di sini aku juga belajar:

2. Friendly (meskipun hati lagi be-te), dan punya banyak kata2

3. Teliti terhadap detail. Seperti, memberi harga pada alteration, ngetik customer detail, menandai graments, mengurutkan garments berdasarkan order kerja, mencari garment yang mau diambil ama customer, dll. bayangkan aja kalo salah pasang docket pada garments?

4. Time management, ga perlu dijelasin deh... ini sudah jelas a must buatku. Aku juga punya assignments, quizes dan exams seperti temen2 yang lain, dan yang pasti aku punya thesis untuk diselesaikan serta experiment untuk segera dimulai. Mulai sekarang, setelah kuliah, aku harus langsung mereview hasil kuliah dan langsung nyiapin untuk kuliah berikutnya, waktu menjadi sangat berharga, semua mesti diatur, termasuk berapa jam aku blogging, masak, nyuci, belanja, jalan2 dan tentunya... melayani suami... weks...apaan seehh.... aku merasa bersalah banget kalo gak nepatin waktuku sendiri, dan akibatnya adalah insomnia... untungnya aku gemuk... lumayan buat ngurusin badan, hehe.... wong edan...

5. belajar leadership skill dari bosku -- di sini aku ga bilang kalo dia perfect, afaik pendekatan dia kurang bagus menurut aku seorang yang suka berpikir personally (perasa), tapi anyway dia mampu bersaing dengan bisnis lokal loh...

6. banyak hal yang tidak bisa diungkap dengan kata-kata. ini adalah bagian dari kehidupan, seperti pendulum yang selalu mencari titik equilibrum

Tidak ada yang istimewa. Mengingat dengan yang aku bisa pelajari di sini, gaji yang tidak seberapa bukan menjadi hal yang memalukan buatku. Kalo diakumulasikan, nilainya hampir sebanding dengan uncompannied-stipend-nya ads, bagiku sudah cukup banget untuk beli buku, sudah cukup banget juga untuk beli kopi di library lawn ato quad-lawn, menemaniku kembali bekerja dengan thesis, duniaku yang sesungguhnya, horeeee..... hehe....

Glossary:

sak deg sak nyeg: seketika, directly; TFN: tax File Number; La wong: karena kenyataannya

dedicated to Mas Andi, atas tips-trik yang disharing ke saya, juga Mbak Hilda, atas alamat job-seeker agen untuk suamiku, it works.

11 April 2006

Insomnia

[Endah] aku ga pengen tidur dan hasilnya emang aku sering ga bisa tidur hampir tiap malam

[Aku] kenapa ga pengen tidur?

[Endah] aku pengen belajar

[Aku] lah!! dari kemarin kamu ngapain ja?

[Endah] ya belajar sih: ngeprin jurnal, pinjem buku, tapi habis itu aku ngenet, ngeblog, cari kerja, masak, kerja part time, email-emailan, ngalamun, mikir sing ora-ora, dolanan karo bojone.... yo moco buku sih...tapi....pelan-pelan banget kemajuannya

[Aku] kok bisa?

[Endah] wes pelajarannya susah, bacaanne boso inggris kabeh, angel! abis itu mesti nulis literature review ning boso inggris sisan!! byuh..byuh..byuh..... moso sak paragraf wae nulise setengah jam! boso inggris emang serakah! dia makan waktuku sampe abis!

[Aku] wo?? nek no kamu gek streess!! itu namanya 'language shock'. ra sah kuatir, kui wes umumme 'international student'. Koe international student to?

[Endah] yo he eh no....

[Aku] kowe research student to?

[Endah] he eh...

[Aku] kapan terakhir meeting *serius* ma supervisor?

[Endah] hehe....35 hari yang lalu...

[Aku] kapan dedlain eksprimen pertama?

[Endah] mbuh lali... as soon as possible.... aku moh mikir kui.... aku wediiiiiii......!!! hiks hiks huaaaa....huaaaaa......... saiki aku gek mikir gawe essay kanggo Human Cognitive Architecture, sinau kanggo Introduction to Design and Analysis, hiks... hiks...

[Aku] hhhuummm...... hasil analisis aku: kamu insomnia karena thesis-mu ra ono kemajuan!!!!

[Endah] hiks....hiks....

[Aku] You must visit: http://www.indomedia.com/intisari/1997/november/insomnia.htm, http://www.kompas.com/kesehatan/news/0507/18/112242.htm, http://www.counselling.unsw.edu.au/

[Endah] tapi jangan harap aku tidur malam ini..... aku bener-bener ga mau tidur beberapa hari ini sampe literature reviewku rampung, sebab aku penasaran habis!!

[Aku] huh...!! wong edan....

08 April 2006

Bau Kaki (Foot Odor)

"Kakimu kok bau to ma!" suamiku komentar banget hari ini. Sebenernya udah beberapa kali dia koment kek gitu. kalo ga salah sih udah tiga kali. dduuhh... malu juga seh... sebel juga, soalnya aku tuh selalu nggosok itu kaki setiap mandi, dan lumayan ekstra perhatian kayak merendam kaki pake air hangat buat ngurangi pegel kaki sambil dipijit-pijit, kan sambil bersihin juga.

Umm...keknya sejak aku kerja part time, yang notabene banyak gerak, keringatku rasanya bertambah volumenya deh. Mekipun aku cuma pake sendal terbuka!! Dan payahnya, kok ya menjalar ke jari kaki ku. Seringkali aku merasa kakiku basah, padahal di oz sekarang kelembabannya sangat rendah dan dinginya bo.... Padahal aku kalo mandi pasti selalu takgosok pake sabun, sejak dulu loh.... swearrrrr......

Image hosting by Photobucket


(gambarnya gak nyambung ma cerita... :P)

Coba surf ke layanan depkes RI, aku dapet info inu: Cara Melawan Bau Kaki, arahan Dr.Handrawan Nadesul:
1. Basuh kaki lebih sering pakai air sabun, terlebih jika sedang banyak peluh dan bekerja sepanjang hari, bersepatu atau tidak. Tujuannya, agar kulit kaki tidak berlumuran peluh terlalu lama.
2. Bedaki kulit kaki setiap sehabis mandi atau dibasuh. Kalau sekiranya ada kemungkinan kena jamur, sebaiknya semprotkan antijamur pula. Baluri pula bagian dalam sepatu dengan bedak.
3. Bukan cuma ketiak yang perlu semprotan antibau. Pakai semprotan antipeluh (antiperspirant) yang biasanya sudah dicampur dengan antibau (deodoran) sedikitnya tiga kali sehari. Namun, jangan pakai antiperspirant kalau kaki lagi luka atau jamuran.
4. Sering berganti kaus kaki, bahkan kalau perlu sampai tiga kali dalam sehari (bukan kalau malam minggu saja). Pilih dari bahan katun yang menyerap keringat, bukan nilon.
5. Jika peluh kaki luar biasa hebat, boleh memakai kaus kaki dua lapis. Bagian dalam dari katun, sedangkan bahan kaus luar dari wool. Jangan pakai bahan sintetis sebab malah tidak bisa menyerap keringat.
6. Pilihlah jenis sepatu terbuka atau sepatu sandal. Sepatu tertutup selain merangsang banyak keluar keringat, mengundang kuman bersarang, yang memicu bau kaki bertambah. Pilih sepatu bukan dari bahan plastik atau karet yang bikin kedap udara luar masuk, sehingga kulit kaki sukar bernapas. Jangan pakai sepatu yang sama dua kali dalam sehari. Sepatu perlu waktu sedikitnya 24 jam untuk mengeringkan diri sebelum dipakai lagi.
7. Mandikan kaki sebelum tidur malam dengan alkohol (70%). Lalu dinginkan dan semprotkan deodoran sebelum kaki dibungkus kantong plastik. Lapisi dengan kaus kaki selama sepanjang tidur.
8. Rendamlah kaki lebih sering dengan larutan tertentu (air teh, aluminium acetate, sodium bicarbonat, cukak, air dingin dan panas bergantian).
9. Orang zaman dulu acap menyirami sepatu dengan pewangi ruangan.
10. Ada pula yang melumuri bagian dalam sepatu dengan bahan arang penyerap basah (antilembab).
11. Kondisi stres bikin keringat tubuh keluar berlebihan. Untuk yang berbau, kaki perlu antistres juga.
12. Perhatikan apa yang kita makan. Jenis makanan berbumbu kental, seperti bawang putih atau merica, menambah semerbak bau peluh.


Makasih banget buat suamiku sayang.... yang dengan lemah lembut... kemudian.... membersihkan kakiku dengan air hangat dan pijatan yang melengahkan.... hehe.... however, siapa sih yang mau kakinya bau.... hiks...hiks...hua...huaaaaaaa.........maluuuuuu.................

05 April 2006

Ya Rabbana Ya Rabbana

Tidak terasa sesungguhnya hati ini telah tersisihkan oleh kesibukan dunia. Niat ikhlas beribadah yang menyertai masa tugas belajar sudah mulai terkikis oleh waktu, niat ikhlas beribadah yang mengawali kerja untuk mengisi waktu luang telah tergores oleh nilai uang yang buta, berangkat pengajian menjadi kebutuhan nafsiah bukan karena Mu ya Rabb, aku menyadarinya, ketika aku menyadari bahwa kemarin aku melupakan kewajibanku padaMu, yang tidak sekali dua kali, namun entah.... dan hatiku menjadi kering.
Ya rabbana rabbana rabbana
Ya rabbana rabbana rabbana
Ya Tuhan kami, yang menguasai hati
kami tlah lupa, senantiasa bersalah
hanya padaMu hati ingin kembali
kami tlah sesat, kami tlah aniaya
jika tanpa ampunanMu
jika tanpa rahmat dan cintamu
sesungguhnya kami adalah orang merugi
Ya Tuhan kami Yang maha mengampuni
Sediakanlah tempat untuk kami kembali
kami yang lemah tiada gairah upaya
hanya padamu hanya padamu
diri ini berharap
jika tanpa ampunanmu
jika tanpa rahmat dan cintamu
sesungguhnya kami adalah orang merugi

-rabbana 'atina fid dunya hasanah wa fil 'akhiroti hasanah wa qina adzabannar-

thanks to Ustad Jefri and Bimasakti