stupid question ya?

setelah email-emailan berantai sehari ini, supervisorku, John Sweller ma aku diskusi tentang kenapa sih dari hampir semua penelitian tentang cognitive load, selalu dengan pendekatan kuantitatif? eksperimen dan seterusnya.... dia kekeh dong dengan teorinya, soalnya emang dia yang punya teori cognitive load itu... dengan pasrah aku bertanya: elu merekomendasikan buku apa neh buat deepen understanding about eksperimen...? eh dia jawabnya: eh, elu kan enroll introduction to design experiment, kok nanya2 ma gua seh...ntar di kuliah juga di kasih tau!!
hah...prof...!! gubrak banget deh....
akhirnya, aku pulang aja, ngedit blog aja deh... hihihi.... mau bikin blog ini lebih indah... gimana ya caranya?

He's somebody who dedicates his days only for my future

He's somebody who loves me because he's born to love me

He's somebody who I really respect with

His name is Lilik Suryana

A mechanical drafter

and

A father candidate

Terstruktur

Penelitian untuk masterku nanti adalah tentang cognitive load dalam pembelajaran matematika. Sekilas, penelitian ini tentang bagaimana otak menyusun skema konsep matematika. Sebelum memulainya, aku pengen banget menstrukturkan skema otakku terlebih dahulu sehingga proses pembelajaran melalui penelitian ini dapat lebih terstruktur. Makanya, aku nulis blog lagi, sebagai ungkapan isi hati dan pemikiranku, terlepas dari blogku sebelumnya. Aku ingin belajar terstruktur.