Co-supervisor masters thesis saya, A/Prof. Ayres mengatakan, "You now have a new life, your life must have changed since you have a baby ..." dan memang dia satu-satunya yang mengatakan bahwa hidup saya telah berubah setelah mempunyai anak. Waktu itu bayi saya masih berusia empat minggu dan saya tidak begitu responsif dengan ucapannya. Namun, akhir-akhir ini saya mulai merasakan kebenaran ucapannya melihat betapa banyak perubahan dalam hidup saya.
Tidak perlu disebutkan satu per satu, saya kira, perubahan-perubahan tersebut. Yang pasti, banyak kebiasaan dan rutinitas yang terganti. Kewajiban saya bertambah satu, yaitu mengasuh anak, sedangkan saya masih ingin menggeluti aktivitas yang sama seperti sebelumnya. Padahal, saya sudah lumayan sibuk waktu itu dan waktu sudah terasa kurang hanya untuk diri saya.
Tekanan hidup tentu saja menyiksa saya. Dengan mendongkrak motivasi dari dalam diri, saya telah memulai adaptasi. Sudah lumayan bayi dan saya sudah bisa 'settle' dan 'happy together', memang ini yang paling penting. Penyesuaian yang saya lakukan sebenarnya masih kurang. Saya sebagai mausia terbatas, dan mulai merasakan kelelahan yang sangat tanpa capaian yang memuaskan. Bulan berganti bulan, bayi saya sudah melewati usia empat setengah bulan. Serius, terlepas dari kepuasan saya menggeluti bayi saya setiap saat, hidup saya secara pribadi terasa hambar dan pincang. Bahkan saya merasa sedang berada di titik terendah, saya merasa lumpuh. Menjadi wanita super adalah satu impian saya saat ini. Meskipun, supervisor saya, Prof. Sweller sudah meyakinkan bahwa, "It's very normal if everything goes slowly...".
Tidak perlu disebutkan satu per satu, saya kira, perubahan-perubahan tersebut. Yang pasti, banyak kebiasaan dan rutinitas yang terganti. Kewajiban saya bertambah satu, yaitu mengasuh anak, sedangkan saya masih ingin menggeluti aktivitas yang sama seperti sebelumnya. Padahal, saya sudah lumayan sibuk waktu itu dan waktu sudah terasa kurang hanya untuk diri saya.
Tekanan hidup tentu saja menyiksa saya. Dengan mendongkrak motivasi dari dalam diri, saya telah memulai adaptasi. Sudah lumayan bayi dan saya sudah bisa 'settle' dan 'happy together', memang ini yang paling penting. Penyesuaian yang saya lakukan sebenarnya masih kurang. Saya sebagai mausia terbatas, dan mulai merasakan kelelahan yang sangat tanpa capaian yang memuaskan. Bulan berganti bulan, bayi saya sudah melewati usia empat setengah bulan. Serius, terlepas dari kepuasan saya menggeluti bayi saya setiap saat, hidup saya secara pribadi terasa hambar dan pincang. Bahkan saya merasa sedang berada di titik terendah, saya merasa lumpuh. Menjadi wanita super adalah satu impian saya saat ini. Meskipun, supervisor saya, Prof. Sweller sudah meyakinkan bahwa, "It's very normal if everything goes slowly...".
No comments:
Post a Comment